Minggu, 17 Juli 2016

Dalam Keseharian Harus Membiasakan Diri Melafal Amituofo

Banyak pasien yang pada saat menjelang ajalnya mengalami koma dan pikun, sampai-sampai anggota keluarganya sendiri juga tidak mampu dikenalinya, pada saat begini bagaimana pasien tersebut bisa melafal Amituofo? Kondisi serupa ini memang ada, karma buruk yang diperbuatnya berat, saat menjelang ajal buah akibatnya muncul, masalah ini amat rumit.

Maka itu jika menghendaki saat menjelang ajal lafalan Amituofo bisa efektif, maka dalam keseharian harus membiasakan diri melafal Amituofo, jangan mengharapkan faktor keberuntungan, malah harus mempersiapkan tiga butir syarat.

Andaikata dalam keseharian tidak melatih ketrampilan melafal Amituofo, tetapi saat menjelang ajal malah bisa lolos ke Alam Sukhavati, ini dikarenakan pada masa kelahiran lampaunya dia telah melatih ketrampilan melafal Amituofo dengan bagus, namun sayangnya saat menjelang ajal sebersit niat pikiran salah sehingga menggagalkan usahanya untuk terlahir ke Alam Sukhavati, kemudian pada masa kelahiran sekarang dia bertemu lagi dengan kesempatan ini.

Setelah bertemu dengan kesempatan terlahir ke Alam Sukhavati maka seorang praktisi harus memenuhi tiga persyaratan yakni yang pertama, saat menjelang ajal pikiran masih jernih dan tidak pikun. Meskipun tidak berkesempatan bertemu kalyanamitra yang datang memberi arahan, namun dia juga takkan jatuh ke tiga alam rendah, dia mungkin akan terlahir kembali ke Alam Manusia atau Alam Dewa. Maka itu saat menjelang ajal kesadaran masih harus jelas, hal ini amat penting, jika sebaliknya malah pikun maka hal ini akan amat menyulitkan.

Syarat kedua adalah pada saat menjelang ajal ada kalyanamitra yang datang memberi arahan menasehati agar si pasien segera melafal Amituofo. Bila ada kalyanamitra yang memberi nasehat maka ini merupakan faktor yang amat penting karena ditakutkan si pasien jadi lupa melafal Amituofo, selain itu kalyanamitra juga akan menasehati si pasien supaya melepaskan segala kemelekatan dan membulatkan tekad untuk terlahir ke Alam Sukhavati.

Syarat ketiga adalah begitu si pasien mendengar ada kalyanamitra yang menasehatinya supaya segera melafal Amituofo dan membangkitkan tekad terlahir ke Alam Sukhavati, si pasien segera tercerahkan dan menerima nasehat tersebut, tanpa ada keraguan sama sekali.

Apabila tiga persyaratan ini terpenuhi maka si pasien pasti dapat terlahir ke Alam Sukhavati. Tiga persyaratan ini bukan mudah diperoleh, diantara seribu orang sulit ditemukan satu insan. Maka itu dalam waktu keseharian haruslah melepaskan kemelekatan, poin ini amat penting, karena dengan demikian pada saat menjelang ajal barulah memiliki keyakinan yang pasti untuk berhasil terlahir ke Tanah Suci Sukhavati.                

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 11 Mei 2015


有許多病人臨終時昏迷,連家人都不認識,這個時候他怎麼能念阿彌陀佛?這個情形有,造的罪業重,臨終的時候果報現前,這樁事情很麻煩。所以若想臨終時得力,平時要用功,千萬不可圖僥倖,且須具備三個條件。平時功夫不得力,臨時遇到的,那是他過去生中修得好,沒能往生是臨命終時一個錯誤的念頭,他墮落了,這一生當中他又遇到。遇到的時候,他必須有三個條件,第一個,臨終頭腦清楚不迷糊,清清楚楚的。如遇不到善知識,他也不會墮三惡道,所謂是好死好生,他到人道來了,他到天道去了,不會墮三惡道。所以臨終頭腦清楚重要,臨終迷惑就很麻煩。第二,臨終有善知識提醒趕快念佛。有人提醒他,這個很重要,怕他忘掉,勸他放下,放下萬緣,就在這個時候到極樂世界去。第三個條件,他一聽到別人勸告他念佛,勸他求生淨土,他馬上覺悟,他立刻就接受,沒有懷疑。這三個條件具足,他決定得生。但這三個條件,真的,千萬人中難得有一個。所以平常要放下,這一點很重要,臨終時才有把握。

文摘恭录  發大誓願(第二回)  (第五集)  2015/5/11  日本四季之湯溫泉遺產酒店  檔名:21-742-0005

Sumber :
Keseimbangan Batin 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar