Sabtu, 09 Juli 2016

Buddha Dharma Selalu Membahas Tentang “Saat Kini Juga”

Sekarang kita sedang berada di dunia ini, seolah-olah memiliki permasalahan, andaikata kita menggunakan pikiran yang jernih, cobalah pikirkan, tak perlu yang lain, pikirkan saja hari kemarin, pikirkan tadi siang saja, bukankah ibarat mimpi bukan? Tadi siang dan hari kemarin, apakah akan terulang untuk kedua kalinya lagi? Tidak mungkin.

Setiap detik kita selalu berada dalam mimpi, setiap detik itu juga sungguh menakjubkan, tak meninggalkan sedikitpun bekas jejak. Detik terdahulu pada detik berikutnya sudah menjadi kenangan, dan detik terdahulu telah tiada, bekas jejaknya juga tak kelihatan lagi.

Tadi siang sudah tidak ada lagi, hari kemarin juga sudah tiada lagi. Maka itu Buddha Dharma selalu membahas tentang “saat kini juga”, ucapan ini sungguh nyata, dimana kenyataannya? Kenyataan adalah “saat kini juga”, detik yang baru lewat bukanlah lagi “saat kini”. “Saat kini” adalah sebersit niat pikiran ini, kondisi batin yang muncul dari “saat kini” bisa anda nikmati, tak peduli itu adalah kondisi yang tenang atau kacau, baik atau buruk, semuanya itu dimunculkan oleh pikiran kita. Apakah benar ada hal sedemikian? Sesungguhnya tidak ada, andaikata ada, harusnya dia ada dan menetap tidak berubah.

Detik yang lalu dia ada, bila saya mencoba mencari ke detik sebelumnya, saya ingin melihat kembali ke detik sebelumnya, juga tidak bisa kembali lagi. Inilah yang disebut kebenaran yang nyata. Sebersit niat pikiran itu sesungguhnya tidak bisa digenggam dan diperoleh, jangan pernah berpikir untuk mendapatkan sebersit pikiran tersebut, tidak bisa diperoleh.

Setelah kita memahami hal ini, anda kini tercerahkan, anda sudah mengerti, dan kembali ke jalan yang benar, anda telah mengerti kebenaran yang nyata. Setelah memahami kebenaran ini maka takkan ada bekas jejak lagi di hatimu, kejadian yang telah berlalu takkan meninggalkan bekas dihatimu lagi, hal yang akan datang juga takkan ada di hatimu, bahkan kejadian saat ini juga takkan ada, jika kita mengatakan detik ini, maka dengan cepat detik ini telah menjadi detik yang lalu.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 23 Pebruari 2014


我們今天在人道裡面,好像煞有其事的樣子,如果我們是真的頭腦清楚,想一想,不要想別的,想昨天、想今天上午,不像做一場夢一樣嗎?上午、昨天還能有第二次嗎?不可能。分分秒秒我們都是在作夢,分分秒秒都不可思議,都是了無痕跡。前一秒,後一秒追念前一秒,前一秒不見了,痕跡都找不到。上午沒有了,昨天沒有了。

所以佛法常常講就在當下,這句話講得非常現實,現實是什麼?現實就在當下,一秒鐘之前不是當下了。當下就是這一念,這一念變現出的境界你自己去欣賞,無論是清淨的環境、染污的環境,是善是惡,全是自己心裡變現的。有沒有這個事情?根本就沒有,如果有,它應該在。前一秒鐘在,前一秒鐘我找回去,我再回去看看,回不去了。這是什麼?這叫事實真相,佛經上講諸法實相,這叫真如,這叫自性。真如、自性是能現能變,所變所現的境界了不可得。真如呢?真如裡頭一無所有,自性裡頭一無所有,但是它能現萬法。惠能大師最後一句說「能生萬法」,能生萬法就是一念,這一念不可得,不要以為這一念可以得到,不可得。

  真正徹底明白搞清楚了,你覺悟了,你明白了,你回頭了,你知道事實真相。知道事實真相怎樣?心裡頭痕跡都沒有,過去的事情沒有,未來的事情沒有,現在也沒有,說現在,現在過去了。

二零一二淨土大經科註  (第六三一集)  2014/2/23

Sumber :
Semilir Sukacita 

1 komentar: