Sabtu, 09 Juli 2016

Mengapa Buddha Menasehati Kita Untuk Melepaskan Kemelekatan?

Mengapa Buddha menasehati kita untuk melepaskan kemelekatan? Karena benda-benda ini adalah kerisauan, kemelekatan pada suka dan benci, jika anda tidak bersedia melepaskan kemelekatan, maka tidak bisa keluar dari enam alam tumimbal lahir, melafal Amituofo juga tak bisa, harus melepaskan kemelekatan baru bisa terlahir ke Alam Sukhavati, jika tidak melepaskan kemelekatan maka tidak bisa terlahir ke Alam Sukhavati.

Dengan perkataan lain, untuk terlahir ke Alam Sukhavati mencapai KeBuddhaan, sedikitpun tidak sulit. Buddha akan bertanya padamu, apakah anda telah melepaskan kemelekatan? Dapat melepaskan kemelekatan maka syarat sudah dipenuhi, yang merepotkan adalah bila anda tidak bisa melepaskan kemelekatan.

Praktisi yang berkeluarga, apakah bisa melepaskan kemelekatan pada sanak keluarganya? Bagaimana jika tidak bisa melepaskan kemelekatan pada sanak keluarga? Maka harus membaca sutra dan bertekad mulai hari ini setiap hari saya akan membaca sutra, jika dapat membaca hingga di atas 10 tahun, maka jasa kebajikanmu telah berhasil, anda pasti terlahir ke Alam Sukhavati, anda takkan berada di alam saha.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 22 Maret 2014


佛為什麼叫我們放下?這些東西是煩惱、是情執,你要不肯放下,離不開六道輪迴,念佛也不行,放下才能往生,不放下不能生淨土。換句話說,想到極樂世界去作佛,一點都不難。佛會反過來問你,你能放下嗎?能放下,條件就具足,麻煩的是我們真放不下。在家學佛的同學,家親眷屬能放下嗎?執著,情擺在第一,情執。放不下的人怎麼辦?誦經。這部經果然下定決心,我從今天開始,我每天讀,能夠讀上十年,你的功德就成就了,你決定往生極樂世界,你不會在娑婆世界。

二零一四淨土大經科註  (第九集)  2014/3/22

Sumber :
Semilir Sukacita 

1 komentar: