Rabu, 13 Juli 2016

Buddha Sakyamuni Adalah Guru Kita


Apakah kita boleh melepaskan Buddha Sakyamuni? Tidak boleh! Ada orang yang bilang bahwa Buddha Sakyamuni adalah guru kita, jadi apa yang diajari oleh guru maka saya harus mematuhinya, dengan demikian Buddha Sakyamuni barulah akan merasa bersukacita; saya tidak patuh, harus menaruh namaNya di dalam hatiku, berbaur bersama Amituofo, lihatlah, bukankah ini akan kacau balau, jadinya hati bercabang dua dan bukan lagi hati yang terfokus.

Maka itu kita melafal Amituofo, menfokuskan pikiran melafal Amituofo adalah bentuk penghormatan tertinggi pada Buddha Sakyamuni, Buddha Sakyamuni mengajari kita agar melafal Amituofo, maka itu kita tidak menentang perkataanNya. Setelah memahami kebenaran ini, barulah dapat menyingkirkan rintangan dalam diri sendiri, maka mampu mengamalkannya dengan benar.   

Harapan terbesar Buddha Sakyamuni adalah agar kita semuanya lekas mencapai KeBuddhaan. Andaikata pintu Dharma pelafalan Amituofo yang mengantarkan anda untuk segera mencapai KeBuddhaan, anda malah mengabaikannya lalu pergi melatih metode lainnya, bayangkanlah betapa sedihnya hati Buddha Sakyamuni.

Kita harus membuat Buddha Sakyamuni merasa bersukacita, yakni menfokuskan diri pada satu pintu Dharma, membangkitkan keyakinan dan tekad melafal Amituofo, menfokuskan pikiran melafal Amituofo berkesinambungan, pasti terlahir ke Alam Sukhavati. Buddha Sakyamuni akan merasa bersukacita, ini tidak boleh tidak kita ketahui.

Ini adalah bentuk bakti kita kepada Buddha Sakyamuni, agar Buddha Sakyamuni merasa bersukacita, jangan lagi mengkhawatirkan diri kita, jangan lagi merisaukan diri kita.   
   
Kutipan Ceramah Master Chin Kung 12 September 2014


釋迦牟尼佛能不能放?不能放。有人說,釋迦牟尼佛是本師。本師教我這麼做的,我聽話,本師釋迦牟尼佛歡喜;我不聽話,要把他放在我這裡,跟阿彌陀佛在一起,你看,就變成擾亂,二心就不是一心。所以我們念阿彌陀佛,一心一向專念就是最尊敬釋迦牟尼佛,他教我這樣做的,我沒有違背。這些道理都搞清楚、搞明白,自己障礙就清除掉,會做得如理如法。這樣做法,世尊他最大的願望,希望我們快快成佛。這快快成佛的法門你丟了,你不要,你要去搞別的,你說佛心裡多難過、多傷心。我們要讓釋迦牟尼佛歡喜,就是一門深入,信願持名,一向專念,決定得生。佛高興,歡喜,這個我們不能不知道。這是我們孝順釋迦牟尼佛,讓釋迦牟尼佛生歡喜心,不要為我們憂慮,不要為我們操心。

二零一四淨土大經科註  (第一0七集)  2014/9/12

Sumber :
Semilir Sukacita 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar