Baru-baru ini di Chaozhou, ayahanda dari CEO Xie terlahir di Alam Sukhavati berkat sepuluh lafalan Amituofo, telah memberikan bukti nyata pada kita semuanya. Sepanjang hidupnya dia belum pernah melafal Amituofo, meskipun putranya telah melakukan begitu banyak kebajikan, tentunya jasa kebajikan dari perbuatan bajik ini yang memberkati dirinya.
Saat ayahnya menjelang ajal, CEO Xie merasa amat cemas hatinya, sepanjang hidup sang ayah belum pernah melafal Amituofo, bagaimana mungkin bisa terlahir di Alam Sukhavati? Dinasehati juga tidak mau mendengar. Satu jam terakhir saat menjelang ajal, CEO Xie menasehati ayahnya bahwa Alam Sukhavati adalah nyata adanya, ayahnya menganggukkan kepala, tidak menentang; dan juga bahwa Buddha Amitabha adalah nyata adanya, ayahnya juga menganggukkan kepala.
Lalu dia menasehati ayahnya, marilah kita bersama-sama melafal Amituofo, ayah, ikutilah saya melafal Amituofo, hanya sempat melafal beberapa lafalan saja, sang ayah telah menghembuskan nafas terakhir, sepuluh lafalan. Beliau meninggal dunia dengan tanda istimewa yang bagus, tangannya masih lembut, setelah tiga hari berlalu tangannya masih lentur, karena mereka meraba tangannya.
Tanda istimewa itu, CEO Xie memberitahukan padaku bahwa tanda istimewa itu telah berhasil menyelamatkan paling tidak sebanyak beberapa ribu orang, karena mereka telah menyaksikannya, anda tidak bisa tidak merasa salut, anda juga tidak bisa tidak memuji, pintu Dharma pelafalan Amituofo ini sungguh menakjubkan tak terbayangkan. Tanpa perumpamaan ini sungguh sulit diungkapkan, ayahanda CEO Xie telah membuat peragaan untuk dilihat orang banyak.
Beliau adalah orang yang baik namun belum belajar Buddha Dharma, meskipun putranya sangat taat beragama, namun sang ayah tetap bersikukuh pada pendiriannya, tidak belajar Ajaran Buddha dan juga tidak melafal Amituofo.
Namun satu jam terakhir menjelang ajal, sang ayah akhirnya menerima nasehat putranya, mengikuti melafal Amituofo dan terlahir di Alam Sukhavati. CEO Xie mengatakan padaku bahwa ada orang yang sempat melihat ada cahaya Buddha, juga melihat ada bunga teratai.
Kutipan Ceramah Master Chin Kung 21 Pebruari 2015
最近潮州謝總的父親十念必生,給我們做證明。這個人一生沒有念過佛,雖然兒子做這麼多好事,當然這個好事功德加持他的。他在臨命終時,謝總就很擔心,爸爸一生沒念佛,怎麼能往生?勸他也不聽。最後這一個小時,他勸他爸爸,真有極樂世界,他爸爸點頭,沒反對;真有阿彌陀佛,他爸爸也點頭。他就勸他爸爸,我們一起念阿彌陀佛,跟著念,念了幾聲他就走了,十念。走的瑞相非常好,手是軟的,三天手還是軟的,因為大家摸他的手。那個相,他告訴我至少度了幾千人,讓大家看到了,你不能不服,你不能不讚歎,阿彌陀佛這個法門真不可思議。沒有這個例子很難講,他活生生表演給你看。人是個好人,並不學佛,兒子雖然虔誠,兒子學兒子的,他不學,他不念佛。臨終最後一個小時接受,跟著念,真往生了。謝總告訴我,有人看到佛光,看到蓮花,他真走了。
文摘恭录 — 二零一四淨土大經科註 (第一八一集) 2015/2/21
Sumber :
Keseimbangan Batin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar